Admin
13 December 2022
Menyentuh, Dapat Bantuan Pendidikan, Siswi SD Bangkalan Berikan Untuk Temannya
Bacaini.id, BANGKALAN – Sikap salah satu siswi SDN Blega 3 Bangkalan patut diacungi jempol. Dengan rasa sosialnya yang tinggi, dia memberikan uang pencairan bantuan pendidikan kepada temannya yang tidak mampu.
Siswi kelas 4 SD bernama Amalia Husna Nadia Putri Yuza ini menjadi salah satu pelajar penerima bantuan pendidikan dalam Program Indonesia Pintar (PIP). Dia memberikan uang bantuan pendidikan yang baru pertama kali diterimanya kepada Fatihur Rizal Azza.
Fatihur adalah teman sekaligus kakak kelasnya yang duduk di kelas 5 SD, satu tingkat di atasnya. Selain kurang mampu, Fatihur juga seorang anak yatim. Saat menyerahkan uang bantuan, siswi yang akrab disapa Nadia ini didampingi orang tuanya dan disaksikan kepala sekolah beserta guru.
“Kami sebagai orang tau bukan merasa mampu atau kaya, tapi kami merasa tidak layak menerima, karena masih banyak lebih layak, seperti anak yatim. Saya yang menerima ini jadi merasa malu sendiri. Ini murni dari hati nurani saya,” ungkap Wahyu, ayah Nadia yang datang ke SDN Blega 3 mendampingi anak perempuannya, Rabu, 19 Januari 2022.
Orang tua Nadia merupakan seorang pengusaha atau kontraktor yang saat ini menjadi Ketua Gabungan Pengusaha Kontruksi (Gapensi) Bangkalan. Adanya hal ini, Wahyu menyatakan harapannya kepada pemerintah untuk melakukan pembenahan data penerima PIP. Sehingga, bantuan pendidikan lebih tepat sasaran, terutama bagi pelajar yang benar-benar tidak mampu.
“Ini kali pertama dan baru tahun ini anak saya menerima pencairan bantuan pendidikan. Nilainya sebesar 450 ribu rupiah,” imbuhnya.
Kepala Sekolah SDN Blega 3, Abd. Rosyid mengatakan penerima bantuan PIP di sekolahnya berjumlah 105 siswa. Nominal tiap penerima sebesar Rp 450 ribu untuk siswa kelas 2 sampai kelas 6. Sedangkan bagi siswa kelas 1 sebesar Rp 225 ribu.
Dengan adanya anak didik yang memiliki jiwa sosial dan kepedulian yang tinggi, Rosyid merasa sangat bersyukur. Terlebih hal itu didukung dengan kesadaran wali siswa yang masih mampu dan merasa tidak pantas menerima dana bantuan tersebut.
“Ini sangat bagus, mewakili SDN Blega 3 kami sampaikan terimakasih. Semoga apa yang dilakukan Nadia dan Pak Wahyu ini bisa lebih bermanfaat bagi siswa yang benar-benar membutuhkan,” ujar Rosyid.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan, Bambang Budi Mustika mengapresiasi tindakan wali siswa Nadia yang merasa tidak layak menerima bantuan sehingga mau memberikan uang PIP miliknya kepada siswa lain yang tidak mampu dan yatim.
“Kami bersyukur, ini murni tindakan dari wali siswa yang sadar, tadi dikatakan bukan karena sudah mampu, tapi karena masih ada yang lebih layak menerima,” ucap Bambang.
Bambang mengatakan, data penerima PIP ini dilakukan secara random (acak) sehingga masih ada penerima yang berasal dari keluarga mampu. Dia pun mengimbau kepada wali siswa di Bangkalan agar perbuatan tersebut bisa menjadi contoh yang baik, terutama bagi siswa yang berasal dari keluarga kaya.
“Ini sebagai contoh bagi masyarakat Bangkalan, bila ada kejadian yang sama seperti ini, bisa secara sukarela diberikan kepada yang lebih berhak saja,” pungkasnya.
Sumber: https://bacaini.id/menyentuh-dapat-bantuan-pendidikan-siswi-sd-bangkalan-berikan-untuk-temannya/